Berorientasi Objek, sekarang banyak orang mengatakan Orientasi Objek. Saya dulu bingung juga apa itu OOP, binatangnya kayak gimana ?, warnanya apa?? ehh pas sudah belajar and coba dikit2 lumayan ternyata gak susah juga soalnya pengelolaan program semuanya diarahin ke pembentukan objek termasuk ke tipe data (kecuali yang dasar :int, float, double, char) . Nah kalo dah nerapin konsep ini, program akan lebih gampang dikembangin karena lebih modular. (hehehe)
Pengembangan berorientasi objek sangat berbeda dari pemrograman prosedural (tradisional). Suatu objek adalah unik. Ia mewakili suatu objek di sekitar kita, seperti orang (contohnya seorang penumpang atau kedatangan kereta), mobil. Suatu objek didefinisikan berdasarkan namanya, sebuah kata benda seperti: karyawan, rekening bank, ataupun kartu kredit. Objek juga memiliki atribut dan metode.
Yang menjadi pertanyaan berikutnya, apa sebenarnya perbedaan antara kelas dengan objek? Dalam konteks pemrograman berorientasi objek, kelas adalah suatu struktur dalam program yang berisi satu atau beberapa metode (dapat berupa fungsi dan/atau prosedur) dan atribut (dapat berupa data ataupun variabel yang akan dioperasikan dalam metode). Dengan demikian atribut merupakan anggota kelas yang bersifat statis, sedangkan metode merupakan anggota kelas yang bersifat dinamis. Dalam pemroraman, metode dan atribut biasanya dapat dibedakan dari format penulisannya, yaitu nama_metode(tipe_parameter daftar_parameter, (…)) untuk format metode (parameter dan tipe parameter bisa lebih dari satu) dan tipe parameter nama_atribut untuk format atribut. Jadi Berbicara (int Suara) dan Jumlahkan (double Nil1,double Nil2) merupakan metode, sedangkan int Suara, double Nil1 dan double Nil2 merupakan atribut.
Sedangkan objek merupakan contoh-langsung atau contoh-nyata dari kelas. Misal: dari kelas Mobil dapat dibuat objek PunyaGua, MobilPakJoko. artinya, PunyaGua merupakan contoh-langsung dari kelas Mobil.
Suatu objek memiliki atribut-atribut. Atribut merupakan deskripsi (data) yang berhubungan dengan objek. Sebagai contoh, pada objek Mobil dapat memiliki Ban, Stir, Kopling, Warna dll. Suatu objek memiliki atribut-atribut. Atribut merupakan deskripsi (data) yang berhubungan dengan objek.
Bahasa pemrograman yang lazim digunakan dalam OOP adalah C++ ( Keluaran Borland disebut
Borland C++, sedangkan dari Microsoft disebut Ms C++. Namun yang terakhir kurang poluler ). Demikian pula, jika ada bahasa pemrograman yang menggunakan C++ sebagai landasan utama bagi pengembangannya, maka bahasa tersebut bisa dipakai untuk OOP, seperti Java. Salah satu Pemrograman yang Berorientasi Objek adalah JAVA (Thanks to http://java.sun.com/).
Untuk mempermudah pengertian mengenai objek, dimisalkan objek sebagai departemen-departemen dalam perusahaan, seperti pemasaran, keuangan, produksi, personalia, pengadaan maupun warehouse. Setiap departemen memiliki fungsi, tugas dan tanggung jawab yang berbeda. Jika menginginkan data laporan keuangan maka yang harus diminta adalah departemen keuangan, bukan yang lainnya.
Karakteristik OOP :
* To change this template, choose Tools | Templates
* and open the template in the editor.
*/
/**
*
* @author Nizomi
*/
import java.util.Scanner;
public class LuasSegitiga {
public static void main (String[]args) {
System.out.print("Masukkan Nilai Alas :");
Scanner input = new Scanner(System.in);
double alas = input.nextDouble();
System.out.print("Masukkan Nilai Tinggi :");
Scanner input2 = new Scanner(System.in);
double tinggi = input2.nextDouble();
double luas = (alas*tinggi)/2;
System.out.println("Luas Segitiga ="+luas);
}
}
/*
* To change this template, choose Tools | Templates
* and open the template in the editor.
*/
/**
*
* @author Nizomi
*/
import java.util.Scanner;
public class JumlahHari {
public static void main (String[]args){
System.out.print("Masukkan Tahun : ");
Scanner input = new Scanner(System.in);
int tahun = input.nextInt();
System.out.print("Masukkan Bulan : ");
Scanner input2 = new Scanner(System.in);
int bulan = input2.nextInt();
switch(bulan) {
case 1:
case 3:
case 5:
case 7:
case 8:
case 10:
case 12:
System.out.println("Jumlah hari pada tahun "+tahun+" 31 Hari");
break;
case 4:
case 6:
case 9:
case 11:
System.out.println("Jumlah hari pada tahun "+tahun+" 30 Hari");
break;
case 2:
if (tahun%400==0 || (tahun%100!=0 && tahun%4==0)) {
System.out.println("Jumlah hari pada bulan "+bulan+ " di tahun "+tahun+" 29 Hari");
} else {
System.out.println("Jumlah hari pada bulan "+bulan+ " di tahun "+tahun+" 28 Hari");
}
}
}
}
Thanks
Nizomi
Pengembangan berorientasi objek sangat berbeda dari pemrograman prosedural (tradisional). Suatu objek adalah unik. Ia mewakili suatu objek di sekitar kita, seperti orang (contohnya seorang penumpang atau kedatangan kereta), mobil. Suatu objek didefinisikan berdasarkan namanya, sebuah kata benda seperti: karyawan, rekening bank, ataupun kartu kredit. Objek juga memiliki atribut dan metode.
Yang menjadi pertanyaan berikutnya, apa sebenarnya perbedaan antara kelas dengan objek? Dalam konteks pemrograman berorientasi objek, kelas adalah suatu struktur dalam program yang berisi satu atau beberapa metode (dapat berupa fungsi dan/atau prosedur) dan atribut (dapat berupa data ataupun variabel yang akan dioperasikan dalam metode). Dengan demikian atribut merupakan anggota kelas yang bersifat statis, sedangkan metode merupakan anggota kelas yang bersifat dinamis. Dalam pemroraman, metode dan atribut biasanya dapat dibedakan dari format penulisannya, yaitu nama_metode(tipe_parameter daftar_parameter, (…)) untuk format metode (parameter dan tipe parameter bisa lebih dari satu) dan tipe parameter nama_atribut untuk format atribut. Jadi Berbicara (int Suara) dan Jumlahkan (double Nil1,double Nil2) merupakan metode, sedangkan int Suara, double Nil1 dan double Nil2 merupakan atribut.
Sedangkan objek merupakan contoh-langsung atau contoh-nyata dari kelas. Misal: dari kelas Mobil dapat dibuat objek PunyaGua, MobilPakJoko. artinya, PunyaGua merupakan contoh-langsung dari kelas Mobil.
Suatu objek memiliki atribut-atribut. Atribut merupakan deskripsi (data) yang berhubungan dengan objek. Sebagai contoh, pada objek Mobil dapat memiliki Ban, Stir, Kopling, Warna dll. Suatu objek memiliki atribut-atribut. Atribut merupakan deskripsi (data) yang berhubungan dengan objek.
Bahasa pemrograman yang lazim digunakan dalam OOP adalah C++ ( Keluaran Borland disebut
Borland C++, sedangkan dari Microsoft disebut Ms C++. Namun yang terakhir kurang poluler ). Demikian pula, jika ada bahasa pemrograman yang menggunakan C++ sebagai landasan utama bagi pengembangannya, maka bahasa tersebut bisa dipakai untuk OOP, seperti Java. Salah satu Pemrograman yang Berorientasi Objek adalah JAVA (Thanks to http://java.sun.com/).
Untuk mempermudah pengertian mengenai objek, dimisalkan objek sebagai departemen-departemen dalam perusahaan, seperti pemasaran, keuangan, produksi, personalia, pengadaan maupun warehouse. Setiap departemen memiliki fungsi, tugas dan tanggung jawab yang berbeda. Jika menginginkan data laporan keuangan maka yang harus diminta adalah departemen keuangan, bukan yang lainnya.
Karakteristik OOP :
- Abstrak : Melihat suati sistem dalam bentuk yang lebih sederhana (Ruang Kantor ada kursi, meja, dll).
- Modular : Membuat objek secara terpisah (modul).
- Enkapsulasi : Menyembunyikan attribut dan fungsi (suatu proses) untuk membatasi akses dari luar (Tombol-tombil pada TV).
- Pewarisan : Mewariskan sifat-sifat kepada kelas lain
- Polimorfisme : SIfat dari kelas objek yang memungkinkan beberapa fungsi memiliki nama yang sama walaupun isi berbeda.
- Menghitung Luas Segi Tiga
* To change this template, choose Tools | Templates
* and open the template in the editor.
*/
/**
*
* @author Nizomi
*/
import java.util.Scanner;
public class LuasSegitiga {
public static void main (String[]args) {
System.out.print("Masukkan Nilai Alas :");
Scanner input = new Scanner(System.in);
double alas = input.nextDouble();
System.out.print("Masukkan Nilai Tinggi :");
Scanner input2 = new Scanner(System.in);
double tinggi = input2.nextDouble();
double luas = (alas*tinggi)/2;
System.out.println("Luas Segitiga ="+luas);
}
}
- Menghitung Jumlah hari dalam satu Bulan
/*
* To change this template, choose Tools | Templates
* and open the template in the editor.
*/
/**
*
* @author Nizomi
*/
import java.util.Scanner;
public class JumlahHari {
public static void main (String[]args){
System.out.print("Masukkan Tahun : ");
Scanner input = new Scanner(System.in);
int tahun = input.nextInt();
System.out.print("Masukkan Bulan : ");
Scanner input2 = new Scanner(System.in);
int bulan = input2.nextInt();
switch(bulan) {
case 1:
case 3:
case 5:
case 7:
case 8:
case 10:
case 12:
System.out.println("Jumlah hari pada tahun "+tahun+" 31 Hari");
break;
case 4:
case 6:
case 9:
case 11:
System.out.println("Jumlah hari pada tahun "+tahun+" 30 Hari");
break;
case 2:
if (tahun%400==0 || (tahun%100!=0 && tahun%4==0)) {
System.out.println("Jumlah hari pada bulan "+bulan+ " di tahun "+tahun+" 29 Hari");
} else {
System.out.println("Jumlah hari pada bulan "+bulan+ " di tahun "+tahun+" 28 Hari");
}
}
}
}
Thanks
Nizomi

Tidak ada komentar:
Posting Komentar